BA’A, SWARA ROTE.COM–Agenda mendadak ini dilakukan Wakil Bupati (Wabup) Rote Ndao, Apremoi Dudelusy Dethan, Kamis (13/3).
Tujuannya hanya untuk memastikan pelayanan yang baik kepada masyarakat, oleh aparatur pemerintahan di lingkup pemerintah Kabupaten Rote Ndao.
Wabup perempuan ini sekaligus menyasar tiga dinas untuk melihat secara langsung, ketimbang menerima laporan.
Dimulai dari Dinas Kesehatan (Dinkes), Wabup Apremoi, mengapresiasi kebersihan lingkungan instansi tersebut.
Apresiasinya diberikan usai mengecek ruang-ruang yang dimiliki. Apalagi toilet, yang kerap diabaikan.
“Beta (saya) cek sampai di toilet. Beta lia (lihat) bersih, mantap,” ucap Wabup Apremoi, kepada SWARA ROTE, Kamis (13/3)
“Ruangan kerja juga bersih. Sesuai nama dinas kesehatan, jadi musti bersih,” sambungnya.
Kondisi itu (bersih) juga ditemukan di dua dinas lainnya. Yakni, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB), dan Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (PKO) Kabupaten Rote Ndao.
“Rata-rata dua kantor dinas lainnya juga bersih,” kata Wabup Apremoi.
“Karena sudah bersih, beta minta untuk ditata dengan bunga biar ada kesan indah. Trus di meja depan (lobi) kalau bisa ditambah dengan taplak meja,” sambungnya.
Selain apresiasi, terselip teguran yang langsung diberikan dalam sidaknya di tiga dinas itu.
Wabup Apremoi, menekankan untuk memperhatikan keserasian tentang berbusana sebagaimana ditentukan.
“Beta langsung tegur, waktu lia ada pegawai yang masih pakai pakaian bukan motif Rote. Padahal sudah diberitahukan kepada semua untuk dipakai sesuai hari kerja,” jelas Wabup Apremoi.
“Jadi yang.masih kurang cuma kekompakan. Karena masih ada yang belum pakai pakaian bukan motif di hari Kamis,” ungkapnya.
“Beta bilang jangan gado-gado. Kalau motif, semua harus motif. Dan ini ditentukan dengan maksud untuk mendukung pengrajin tenun lokal,” tambahnya. (*/ROLLE/JIT)